Barista Innovation Challenge 2021 Dorong Pelaku Industri Kopi Berinovasi
Barista Innovation Challenge 2021
INILAH.COM - Barista Innovation Challenge (BIC) 2021 sukses menggali potensi dari berbagai daerah di Indonesia lewat hasil kreasi minuman kopi unik nan inovatif.
Sherley Ruslie selaku Managing Director mengungkapkan tujuan penyelenggaraan BIC 2021 kali ini adalah untuk dapat mendorong para barista dan pelaku industri kopi menghadirkan trend baru dalam menciptakan menu khas dari coffee shop yang dimilikinya.
“Jadi setiap barista bisa berkreasi dengan bahan lokal dan metodenya sendiri. Sehingga ketika kita mengunjungi satu coffee shop dengan coffee shop lainnya, menunya berbeda-beda” ujarnya ditulis di Jakarta, Senin, (31/01/2022).
Penyelenggaraan BIC tahun kedua ini, berhasil mendapatkan lebih banyak antusiasme dari masyarakat yang terwujud dalam bentuk partisipasi dan kreasi-kreasi kreatif.
Dari sisi peserta dan industri, BIC 2021 dapat menjadi sebuah ajang bukan hanya adu kreasi melainkan juga ajang networking antar sesama pelaku industri minuman dan bertukar insight serta pengalaman.
Dukungan penyelenggaran turut datang dari pemerintah. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memberikan apresiasi dan dukungan kepada penyelenggaraan acara tahun ini, dan mengharapkan inovasi terbaik lainnya di tahun-tahun mendatang.
Para peserta mengikuti dua tahap penilaian sebelum berkompetisi di ajang final
Submission video kreatif di tahap awal dilakukan oleh peserta dengan menceritakan background history menu kreasinya. Tahap selanjutnya di semi-final, 25 peserta terbaik membuat langsung kreasi resep kopinya di depan para juri, sebagai penilaian terhadap skill barista dan sensory yang dimiliki.
Juri BIC 2021 datang dari para pelaku kopi tersertifikasi world barista judges, para champions Indonesia yang sudah memenangi kompetisi kopi, para pelaku industri kopi, dan khusus untuk grand final juga mendatangkan juri dari kalangan chef.
Champion Barista Innovation Challenge 2021 diraih oleh Bulan Aulia Agate dengan kreasi minuman Sweet Child O’ Mine. Kemudian Syahdila Surya Deagita sebagai Second Winner dan Dede Dwi Syahputra sebagai Third Winner Barista Innovation Challenge 2021.
Para pemenang mendapatkan beragam hadiah menarik dari para sponsor BIC. Juara pertama mendapatkan hadiah spesial mesin kopi Bezerra Professional dari Itali.
Kemudian para pemenang lainnya mendapatkan peralatan kopi dari Otten untuk mendukung usaha coffee shop yang dimiliki. Penyelenggara BIC 2021 juga tengah berinisiatif untuk mewujudkan adanya kelas mentoring dan pengembangan bisnis secara khusus bagi para pemenang.
Pihak penyelenggara berharap BIC dapat menjadi wadah para peserta untuk dapat mengenalkan kreasi minumannya kepada masyarakat luas.
Para finalis dapat menjadi inisiator penggerak inovasi di dunia kopi dan industri minuman di Indonesia, bukan hanya melalui karya mereka, tapi juga dari sharing pengalaman dan knowledge mereka kepada komunitas kopi Indonesia.
Karisma Kamdani, President Director Rotaryana Prima menambahkan, hal unik yang membedakan penyelenggaran tahun ini dari tahun sebelumnya adalah dengan adanya roadshow ke enam kota besar di Indonesia, yaitu Medan, Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, dan Makasar.
“Saya yakin dari pengalaman mengikuti BIC 2021 ini, setiap peserta mendapatkan pembelajaran dan pengalaman yang tak tergantikan, baik itu dari kompetisi maupun dari competitor yang ditemui pada BIC 2021,” ujar Karisma.
Ragam resep dan kreasi dari para peserta BIC 2021 dapat turut ditonton secara bebas pada tayangan Youtube ataupun Instagram resmi Barista Innovation Challenge.
Adapun kreasi menarik yang dihadirkan kali ini adalah seperti Es Podeng Coffee karya Dede Syaputra. Kopi yang terinspirasi dari minuman Es Bulbul karya Bulan yang diberi nama Sweet Child O’ Mine.
Coffee Mocktail dengan nama Jannah’s Martini karya Ulfa Uljanah, Banana Fritters yang terinspirasi dari pisang goreng karya Syadillah Suryadia Gita, dan Sweet Journey ala Rinaldo M Hapris yang berbahan dasar kopi dan tisane.
Sumber: https://www.inilah.com/barista-innovation-challenge-2021-dorong-pelaku-industri-kopi-berinovasi